Tips Gelar Hajatan di Pemukiman dalam Etika Bertetangga
Budioso.blogspot.com - Hajatan hampir bagi setiap keluarga adalah hal yang penting dilakukan/dilaksanakan apakah itu hajatan khitanan/sunatan atau pernikahan dll.
Dalam artikel ini akan dibahas mengenai waktu pelaksanaan hajatan yang bagaimana yang sebaiknya dipilih jika dilihat dari segi etika bertetangga.
Tentu agama mengajarkan kita untuk jangan sampai menggangu tetangga.
Apa yang perlu diperhatikan dalam menggelar hajatan?
Jika kita hendak mengadakan hajatan maka yang perlu diperhatikan adalah:
1. Waktu
Jika hajatan dilaksanakan/digelar dalam lingkungan pemukiman maka sebaiknya hajatan tidak diadakan seharian. Mengapa?Karena suara bising musik/hiburan yang disajikan akan mengganggu tetangga.
Jika ada sanggahan : "musik yang disajikan menghibur kok, tidak apa-apa seharian hajatan digelar, suaranya tidak mengganggu kami, justru kami senang".
Jika demikian, berarti ada satu hal yang dilupakan yaitu, tidak semua orang pada hari itu dalam keadaan yang sama.
Contoh, mungkin ada orang tua renta yang sakit, mungkin ada tetangga kita yang sakit, mungkin ada anak kecil yang rewel karena sakit, mungkin ada tetangga kita yang sedang butuh untuk beristirahat karena selama beberapa hari bekerja dan sekarang pada hari Sabtu/Minggu pada saat acara hajatan digelar orang tersebut butuh untuk tidur.
Yang perlu diingat juga adalah tidak semua orang bekerja dengan jam kantor atau libur pada hari Sabtu/Minggu.
Yang perlu diingat juga adalah tidak semua orang bekerja dengan jam kantor atau libur pada hari Sabtu/Minggu.
Ada juga orang yang perlu beristirahat karena orang tersebut bekerja dengan sistem shift atau akan bekerja pada malam hari nanti.
2. Tempat
Biasanya jika tempat kurang memadai maka hajatan akan digelar dengan menutup sebagian atau seluruh jalan.
Lalu apa solusi permasalahan tersebut di atas?
Solusinya
Sebaiknya acara hajatan hanya diadakan dalam kurun waktu beberapa jam saja misalkan 2 atau 3 jam sehingga suara bising atau penutupan jalan tidak memakan waktu lama.
Semoga menginspirasi
Posting Komentar untuk "Tips Gelar Hajatan di Pemukiman dalam Etika Bertetangga"
Diharapkan untuk tidak meletakkan link di kolom komentar. Jika berkomentar dengan mencantumkan link maka komentar tidak akan dimunculkan.
Jika Anda ingin berpromosi dengan menyertakan link, lebih efektif promosi dengan artikel dibanding berpromosi di kolom komentar. Anda dapat mengendorse blog ini dengan memasang artikel di blog ini atau memasang banner iklan. Silahkan hubungi saya via email di halaman kontak untuk info harga endorse lebih lanjut. Terima kasih