Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer
Xiaomi Official Store

6 Alasan Jangan Foto Makanan atau Minuman di Lantai untuk Keperluan Jualan

Budioso.blogspot.com - Saat ini dalam dunia usaha kuliner penggunaan foto sebagai sarana promosi sangatlah penting untuk menarik perhatian dari calon konsumen atau pelanggan.

Namun dalam realitanya kadang kita temukan ada pemilik, pengusaha kuliner, atau pihak yang berhubungan dengan bagian pemasaran yang dalam proses memotret produk makanan atau minumannya diletakkan di lantai.

Bolehkah memotret produk makanan atau minuman yang diletakkan di lantai? Apakah ada larangan mengenai hal tersebut?

Cara foto produk kuliner makanan minuman yang baik
Alasan mengapa dilarang foto makanan atau minuaman di lantai

Jangan Foto Makanan dan Minuman di Lantai

Apakah hal ini penting? Kira-kira apa dampaknya jika tetap berpromosi dengan foto makanan dan minuman yang diletakkan di lantai?

Beberapa faktor dibawah ini akan menjelaskan apa alasannya untuk tidak memfoto produk kuliner di lantai.

1. Banyak Kotoran dan Kuman

Umumnya dan seharusnya, tempat meletakkan makanan dan minuman adalah di meja makan atau tempat makan lainnya misalkan kulkas atau lemari pendingin, tempat display makanan, sampai dengan lemari makanan.

Walaupun terlihat bersih, lantai bukanlah tempat makanan dan jika kita telaah lebih lanjut lantai adalah tempat terendah yang letaknya sejajar dengan alas kaki dan telapak kaki melangkah di mana hal tersebut berarti banyak sekali kotoran, debu, kuman atau bakteri yang ada di lantai.

Dengan meletakkannya di lantai maka makanan atau minuman akan beresiko tercemar kuman, kotoran atau bakteri.

2. Terkesan Jorok

Foto makanan dan minuman di lantai dapat menimbulkan citra negatif terhadap merek atau brand karena foto di lantai dapat memberi kesan jorok walaupun lantainya terlihat sangat bersih dan walau kemasan makanan atau minumannya dibungkus dengan rapat.

3. Mempengaruhi Keputusan Pembelian Konsumen

Dengan memposting foto makanan di lantai tentunya dapat mempengaruhi pendapat konsumen akan produk yang diiklankan dari yang awalnya ingin membeli akhirnya bisa jadi batal membeli produk yang diiklankan.

4. Kalah Bersaing dengan Kompetitor

Banyak kompetitor atau produsen makanan dan minuman lain yang juga mempromosikan produknya.

Dengan memposting atau mengupdate status foto makanan dan minuman yang diletakkan di lantai maka akan membuat calon konsumen atau pelanggan batal membeli produk yang diiklankan dan akan berpaling lebih memilih untuk membeli produk kuliner dari produsen atau merek lain.

5. Menghindari Komplain Customer

Jika produk makanan dan minuman yang dijual tercemar akibat diletakkan di lantai dan akhirnya dibeli dan dikonsumsi oleh konsumen maka dapat mengakibatkan pembeli tersebut akan mengalami sakit perut, diare atau gejala sakit lainnya.

Jika hal tersebut terjadi maka tentunya si pembeli bisa saja akan mengajukan komplain atau menuntut si penjual karena makanan atau minuman yang dijualnya tidak dijaga kebersihannya.

6. Menjaga Nama Baik Produk

Nama atau image produk apakah itu baik atau buruk akan selalu diingat oleh konsumen.

Misal
"Ah saya tidak mau beli produk merek A karena foto makanannya aja di lantai"
Atau
"Saya percaya pada produk merek si B karena higienis, foto makanannya tidak ada yang diletakkan di lantai"

Hal kecil dalam penanganan atau dalam pengolahan makanan yang dilakukan oleh pembuat produk makanan pastinya akan mendapat perhatian yang besar dari konsumen.

Tambahan
Ada satu hal lagi, brand besar tidak meletakkan produk kulinernya dilantai untuk di foto.

Tentu jika ingin meniru suksesnya brand besar maka sebaiknya juga pelaku usaha tidak memoto produknya di lantai.

Kesimpulan

Sebaiknya jangan mengambil gambar atau foto dengan posisi makanan atau minuman di lantai apakah itu berupa makanan siap saji atau pun jenis makanan lain seperti makanan kemasan atau frozen sebab konsumen banyak mempertimbangkan berbagai hal untuk membeli sebuah produk, dari segi harga, tampilan atau desain, testimoni, sampai dengan tampilan foto produk, kebersihan produk, dan pananganan produk.

Produsen yang memperhatikan kebersihan atau penanganan produknya akan dianggap oleh pembeli bahwa produsen makanan tersebut peduli terhadap keamanan konsumen dalam mengkonsumsi produk yang dijual.

Sebagai solusinya pengambilan foto makanan dapat dilakukan dengan menggunakan alas lain seperti diletakkan di meja yang bisa diberi taplak dan aksesoris lain yang menarik

Atau pengambilan foto produk makanan atau minuman juga dapat menggunakan kertas karton putih dari alas hingga latar belakangnya agar hasil foto backgroundnya berwarna putih seperti hasil foto profesional.

Bagaimana jika foto di meja dapur yang terbuat dari keramik yang jika makanan atau minuman difoto di atas meja dapur tersebut akan terlihat seperti foto di atas lantai?

Sebaiknya hindari hal tersebut dan pilihlah tempat lain yang tidak terkesan seperti lantai.

Posting Komentar untuk "6 Alasan Jangan Foto Makanan atau Minuman di Lantai untuk Keperluan Jualan"


Ayam geprek enak di Depok Awondis www.awondis.id
Halo, terima kasih ya telah berkunjung ke blog saya ini. Silahkan nanti baca juga artikel saya yang lain di blog ini. Follow sosial media saya yang linknya ada di bagian bawah blog ini. Semoga artikelnya bermanfaat, terima kasih :)
Jasa desain grafis online. Desain logo, desain kemasan, desain company profile compro, pembuatan tagline slogan. www.hakameru.com





Dukung blog ini dalam membuat artikel/tulisan bermanfaat dengan donasi seikhlasnya via scan QRIS atau via Paypal di bawah ini (QRIS ini dapat menerima transfer dari berbagai bank dan berbagai dompet digital). Terima kasih



Klik untuk donasi via PayPal


OPPO Official Store Garansi Resmi