Hoax atau Fakta Wudu Bisa Membuat Kita Kebal dari Virus Covid-19?
Budioso.blogspot.com - Pernah saya mendengar ada yang mengatakan bahwa wudu dapat membuat manusia kebal
dari serangan virus Corona.
Apakah ini benar fakta atau itu hanyalah hoax? Masa sih dengan wudu kita jadi kebal terhindar dari paparan virus Covid?
Mari kita bicara fakta berdasarkan data. Di Indonesia per hari ini saat artikel ini saya tulis, kasus angka Covid-19 berdasarksn sumber website resmi Covid Indonesia di https://covid19.go.id :
Yang menarik, masih ada juga fakta lainnya. Di masjid atau musala, walau para jamaah sudah berwudu tetapi imam atau pengurus masjid dan musala tetap menerapkan protokol kesehatan dalam melaksanakan salat berjamaah.
Oleh imam atau pengurus, para jamaah diminta untuk menjaga jarak renggang antara jamaah satu dengan jamaah lainnya kira-kira jaraknya antara satu sampai dua meteran.
Hal tersebut membuktikan bahwa penularan virus Corona Covid-19 harus tetap diwaspadai walau para jamaah sudah berwudu.
Penularan virus Corona karena salat berjamaah sering terjadi dan diberitakan di media massa.
Ini menunjukkan walaupun berwudu Corona tetap dapat menyerang. Beberapa berita mengenai cluster Covid karena salat berjamaah dapat disimak di link berikut ini
Jadi, berdasarkan fakta dan data tersebut di atas, stop beranggapan kalau wudu itu
dapat membuat kebal dari Corona kerena itu adalah hoax.
Hidup mati memang benar di tangan Tuhan tetapi berusaha menjaga nyawa dari bahaya adalah kewajiban kita seperti halnya kita menyeberang jalan tengok kanan kiri dahulu sebelum menyeberang walau kita tahu hidup mati kita di tangan Tuhan.
Jaga kesehatan dan nyawa Anda dengan tetap menggunakan masker, menjaga jarak, dan rajin mencuci tangan walau hidup mati di tangan Tuhan.
Apakah ini benar fakta atau itu hanyalah hoax? Masa sih dengan wudu kita jadi kebal terhindar dari paparan virus Covid?
Apakah benar fakta atau hoax wudu dapat membuat kebal dan dapat terhindar dari penularan virus Corona Covid-19 |
Mari kita bicara fakta berdasarkan data. Di Indonesia per hari ini saat artikel ini saya tulis, kasus angka Covid-19 berdasarksn sumber website resmi Covid Indonesia di https://covid19.go.id :
- Positif: 1.989.909
- Sembuh: 1.792.528
- Meninggal: 54.662
Dari data di atas, misalkan saja, contoh kita anggap dari total angka yang
positif terjangkit virus Corona ada yang muslim berjumlah setengahnya (atau
Anda dapat contohkan sendiri jumlahnya berapa).
Terlepas jumlah yang muslim itu rajin salat atau tidak tentu sebelum salat berwudu dahulu. Faktanya, walau sudah berwudu tetapi tetap dapat terkena virus Covid-19.
Terlepas jumlah yang muslim itu rajin salat atau tidak tentu sebelum salat berwudu dahulu. Faktanya, walau sudah berwudu tetapi tetap dapat terkena virus Covid-19.
Fakta lainnya membuktikan ada ulama/ustaz yang terkena Covid bahkan ada
yang meninggal (Anda dapat mencari info mengenai hal ini di internet).
Yang menarik, masih ada juga fakta lainnya. Di masjid atau musala, walau para jamaah sudah berwudu tetapi imam atau pengurus masjid dan musala tetap menerapkan protokol kesehatan dalam melaksanakan salat berjamaah.
Oleh imam atau pengurus, para jamaah diminta untuk menjaga jarak renggang antara jamaah satu dengan jamaah lainnya kira-kira jaraknya antara satu sampai dua meteran.
Hal tersebut membuktikan bahwa penularan virus Corona Covid-19 harus tetap diwaspadai walau para jamaah sudah berwudu.
Penularan virus Corona karena salat berjamaah sering terjadi dan diberitakan di media massa.
Ini menunjukkan walaupun berwudu Corona tetap dapat menyerang. Beberapa berita mengenai cluster Covid karena salat berjamaah dapat disimak di link berikut ini
- CNN Indonesia
22 Warga Bantul Positif Corona dari Klaster Salat Tarawih - Kompas.com
Muncul 2 Klaster Penularan Covid-19 Jemaah Shalat Tarawih di Banyumas
Jika Anda cari berita mengenai cluster salat berjamaah di internet, masih banyak lagi selain berita yang saya kutip ini.
Hidup mati memang benar di tangan Tuhan tetapi berusaha menjaga nyawa dari bahaya adalah kewajiban kita seperti halnya kita menyeberang jalan tengok kanan kiri dahulu sebelum menyeberang walau kita tahu hidup mati kita di tangan Tuhan.
Jaga kesehatan dan nyawa Anda dengan tetap menggunakan masker, menjaga jarak, dan rajin mencuci tangan walau hidup mati di tangan Tuhan.
Virus Covid tidak mengenal apapun agama kita, itu adalah hak Tuhan menakdirkan
siapa yang tertular atau tidak tertular.
Namun, selain berdoa memohon kepada Tuhan agar kita terhindar dari infeksi Corona hendaknya kita juga berusaha untuk berjaga dari Corona dengan menerapkan protokol kesehatan dalam keseharian kita (memakai masker, jaga jarak, rajin cuci tangan).
Namun, selain berdoa memohon kepada Tuhan agar kita terhindar dari infeksi Corona hendaknya kita juga berusaha untuk berjaga dari Corona dengan menerapkan protokol kesehatan dalam keseharian kita (memakai masker, jaga jarak, rajin cuci tangan).
Wudu dan fakta mengenai Corona Covid-19 |
Berdoa dan berusaha
Waspada lebih baik daripada tidak sama sekali
Mencegah lebih baik daripada mengobati
Menyesal tidak berguna di kemudian hari
Semoga Tuhan melindungi kita semua dan keluarga dari serangan atau penularan virus Corona Covid-19 dan penyakit lainnya. Semoga kita dan keluarga panjang umur dan sehat selalu.
Waspada lebih baik daripada tidak sama sekali
Mencegah lebih baik daripada mengobati
Menyesal tidak berguna di kemudian hari
Semoga Tuhan melindungi kita semua dan keluarga dari serangan atau penularan virus Corona Covid-19 dan penyakit lainnya. Semoga kita dan keluarga panjang umur dan sehat selalu.
2 komentar untuk "Hoax atau Fakta Wudu Bisa Membuat Kita Kebal dari Virus Covid-19?"
Diharapkan untuk tidak meletakkan link di kolom komentar. Jika berkomentar dengan mencantumkan link maka komentar tidak akan dimunculkan.
Jika Anda ingin berpromosi dengan menyertakan link, lebih efektif promosi dengan artikel dibanding berpromosi di kolom komentar. Anda dapat mengendorse blog ini dengan memasang artikel di blog ini atau memasang banner iklan. Silahkan hubungi saya via email di halaman kontak untuk info harga endorse lebih lanjut. Terima kasih
Pandemi kemarin bener2 gila Yaa serangan hoax nya. Yg wudhu lah bisa menyembuhkan, yg harus begini, yg anti vaksin dll. Ga habis pikir dengan logika orang2 yg percaya begituan .. wudhu mungkin bisa menghindari dari virus, itupun kalo berwudhunya pake sabun sebelum itu, supaya virus di tangan mati. Tapi kalo wudhu sekedarnya, aku yakin virusnya masih tetep ada di tangan 😅
BalasHapusSampai tidak bisa berkata apa-apa lagi, intinya setuju dengan fanny_dcatqueen :D
Hapus