Cara Mudah Menjalin Ikatan dengan Konsumen Melalui Sosial Media

Budioso.blogspot.com - Untuk meningkatkan penjualan, mulai dari para pemilik usaha, para marketing dan sales berlomba-lomba menginformasikan dan mempromosikan mengenai produk atau jasanya melalui sosial media kepada para followernya.

Berbagai cara dilakukan baik dengan memberikan giveaway, membalas komentar, memberi gratis ongkis kirim, sampai dengan memberikan diskon atau harga khusus.

Apakah cara pendekatan tersebut salah? tentu saja tidak.

Tetapi di luar cara-cara tersebut ada satu cara yang ternyata (saat ini) tidak banyak dilakukan oleh para pemilik usaha atau merek dalam rangka menjalin ikatan emosional dengan customer atau calon pelanggannya di sosial media.

Optimasi sosial media - Cara pendekatan pada konsumen di sosial media

Sebelum saya lanjutkan, ada kisah singkat sebagai gambaran mengenai pendekatan kepada follower.

Nita adalah seorang penggemar artis Korea. Nita memfollow akun si artis tersebut baik akun Instagram maupun Twitternya.

Karena Nita memfollow akun tersebut, maka Nita selalu mendapat info terbaru dari artis Korea pujaannya dari setiap potingan yang diupdate sang artis.

Suatu hari, Nita terkejut, ternyata sang artis idolanya membalas komentarnya, dan yang lebih membuat Nita sangat gembira dan sangat-sangat tidak percaya adalah sang artis memfollow balik akun Instagram dan juga akun Twitter miliknya.

Dari Nita kita beralih ke Dio

Dio sangat suka makanan dari restoran terkenal yang ada di kota tempat tinggalnya. Restoran itu memiliki sosial media dan Dio memfollownya.

Pada suatu hari Dio memberikan komentar dan ternyata tanpa Dio duga restoran itu membalas komentarnya dan bahkan memfollow akunnya.

Dio sangat senang mendapat respon tersebut apalagi restoran itu memfollow balik akun sosial medianya.

Dari kisah Dio, kita kembali ke bahasan selanjutnya.

Bagaimana dengan kita yang memiliki sosial media untuk merek / brand / produk / usaha yang masih kecil dan belum besar atau terkenal?

Dari polling yang saya lakukan dan di respon oleh 21 orang dengan pertanyaan "Bagaimana jika akun sosial media kamu difollow balik oleh merek usaha makanan/minuman (atau usaha lainnnya) yang belum terkenal?" 

• 33,3% menjawab senang sebab jika mereka difollow balik artinya mereka juga mendapat follower (jumlah follower mereka akan bertambah)
• 4,8% menganggap brand / merek / usaha yang memfollow balik mereka tidak bersikap sok artis (brand / merek / usaha yang mau memfollow balik mereka anggap low profile sebab artis biasanya tidak mau memfollow balik)
• 61.9% setuju semua dengan pernyataan di atas

Berdasarkan kisah dan polling di atas, saya, Anda dan siapapun kita tentunya memiliki kesamaan, yaitu akan merasa senang ketika ada artis, merek, brand, perusahaan atau apapun itu yang selain membalas komentar yang kita berikan mereka juga memfollow balik kita. Kita pun akan lebih merasa dihargai jika ada akun yang mau memfollow balik kita bukan?

Supaya antara Anda sebagai penjual tercipta / terjalin ikatan dengan follower Anda di sosial media maka caranya adalah : Selain membalas komentar, sebaiknya Anda mulai memfollow balik siapa saja yang memfollow Anda baik di Instagram, Twitter atau media sosial lainnya yang memiliki fitur "Follow Back".

Memang ini tidak umum alias tidak biasa, dan cara ini kembali kepada Anda apakah ingin Anda terapkan atau tidak dalam menjalankan strategi pendekatan kepada konsumen / customer / follower.

Mau tampil beda (mau memfollow balik akun sosial media konsumen yang memfollow Anda baik saat usaha Anda masih kecil atau pun sudah besar nanti) maka brand dan produk Anda akan lebih mudah diingat oleh konsumen. Semoga bermanfaat

Berbagi :